Bangkinang Kota – Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Kabupaten Kampar, dr. Asmara Fitrah Abadi, MM, menegaskan kembali komitmen Pemkab Kampar dalam sektor kesehatan melalui pemaparan lima program prioritas strategis daerah. Penegasan ini disampaikan Kadiskes saat memimpin Apel Pagi ASN di lingkungan Dinas Kesehatan Kampar pada hari Senin, 24 November 2025.
Dr. Asmara Fitrah Abadi menjelaskan bahwa lima program tersebut dirancang sebagai respons konkret dan terukur untuk mengatasi tantangan pelayanan, pemerataan akses, dan isu gizi krusial, khususnya stunting.
.png)
Lima Prioritas Utama Pembangunan Kesehatan
Lima program yang akan menjadi fokus utama pembangunan kesehatan di Kabupaten Kampar dibawah kepemimpinan Bupati Ahmad Yuzar dan Wakil Bupati Misharti adalah:
- Pemerataan Pelayanan Kesehatan: Memastikan sarana, prasarana, dan tenaga medis didistribusikan secara adil dan merata, agar layanan Puskesmas dan Pustu terjangkau hingga ke wilayah terpencil.
- Respon Cepat Pelayanan: Meningkatkan kecepatan dan efisiensi penanganan kasus di seluruh fasilitas kesehatan, menekankan kesiapsiagaan tim medis dalam memberikan pertolongan pertama dan tindakan krusial.
- Menjamin Kelanjutan UHC (Universal Health Coverage): Memastikan seluruh penduduk Kampar memiliki akses perlindungan finansial dan dapat menggunakan jaminan kesehatan tanpa kendala iuran.
- UGD 24 Jam: Mengoperasionalkan Unit Gawat Darurat (UGD) penuh selama 24 jam di titik-titik strategis untuk menjamin kesiapsiagaan dan menekan angka kematian akibat penanganan yang terlambat.
- Pemberian Makanan Tambahan: Intervensi spesifik untuk mengatasi stunting dan gizi buruk dengan menyediakan makanan tambahan bergizi bagi kelompok rentan seperti balita, ibu hamil, dan ibu menyusui.
Fokus pada Peningkatan Derajat Kesehatan
"Lima program ini menjadi instrumen strategis yang sejalan dengan target RPJMD, diarahkan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Kampar. Ini dicapai melalui pengembangan sistem kesehatan yang menjamin pemerataan akses, kecepatan tanggap pelayanan, perlindungan Universal Health Coverage (UHC), Pengendalian Penyakit, dan intervensi spesifik pencegahan gizi," jelas dr. Asmara.
Penekanan Disiplin dan Nilai Dasar ASN
Selain memaparkan program strategis, Kadiskes Kampar juga memberikan arahan tegas kepada seluruh jajaran ASN di Dinas Kesehatan terkait peningkatan kedisiplinan dan profesionalisme kerja.
Kepala Dinas Kesehatan menghimbau seluruh pegawai untuk:
- Meningkatkan Disiplin Kerja: Mentaati jam kerja, prosedur operasional standar (SOP), dan memastikan seluruh tugas dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab.
- Menjaga Kebersihan dan Kenyamanan: Menjaga kebersihan dan kerapian kantor serta ruangan kerja masing-masing. Lingkungan kerja yang bersih dan teratur adalah cerminan dari etos kerja yang profesional.
- Menta`ati Prinsip dan Nilai ASN BerAKHLAK: Seluruh ASN diminta untuk menjadi teladan dalam mengamalkan nilai-nilai dasar BerAKHLAK (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif) dalam setiap interaksi dan pelaksanaan tugas, terutama saat melayani masyarakat di sektor kesehatan.
"Disiplin, kebersihan, dan penerapan nilai BerAKHLAK adalah kunci. Tanpa integritas dan etos kerja yang baik, program prioritas sebagus apapun tidak akan mencapai hasil maksimal. Mari kita pastikan masyarakat Kampar menerima pelayanan terbaik," tutupnya.
Penulsi : Syams
Editor : Riyeska T
Poto : Riyeska
Media Informasi dan Humas
